Just a quick post :) Promise ;) hehehe~
Baru-baru ini Tuhan membukakan sesuatu yang sangat berharga lewat cara yang sangat biasa :)
Di gereja aku terlibat dalam pelayanan drama dan mendekati natal seperti ini adalah waktu untuk putar otak memikirkan konsep natal yang bukan hanya heboh tapi juga memberi makna dan pewahyuan. Saat kita sedang berkumpul untuk
makan-makan mikir, kita pun ngomong ngalor ngidul dari timur ke barat dengan dalih cari ide *uhuk-tapi kita beneran cari ide kok :3* lalu sang koor drama bersabda, "Sebenarnya buanyak orang yang lebih punya skill dari kalian. Waktu kita buka perekrutan talent untuk natal, banyak di antara jemaat yang punya pengalaman teater daripada kalian. Ada yang sudah beberapa tahun tergabung di teater...."
Tiba-tiba Tuhan mengingatkan aku tentang pelayanan sebagai kasih karunia. Boro-boro punya pengalaman teater, awalnya aku terjun ke pelayanan drama adalah hasil dari 'divine intervention' :D hahaha~ kapan-kapan aku cerita deh. Diluar sana banyak orang yang sudah berhasil nulis novel berbuku-buku dan diterbitkan, sementara aku masih miris melihat draft yang tak kunjung selesai. Tapi Tuhan izinkan aku untuk menulis beberapa naskah untuk pelayanan drama kami. Di luar sana banyak orang yang sudah berkecimpung di dunia teater tapi Tuhan mengizinkan aku sekali dua kali naik panggung, orang yang sama sekali ga punya pengalaman akting. Aku cuma bisa nyengir kuda ketika koor dramaku bilang gitu. Pelayanan sungguh sebuah kasih karunia, bukan hanya karena Tuhan memilih kita yang tidak pandai tapi kita juga diizinkan melayani Raja di atas segala raja :)
Raja tidak memilih bintang yang memiliki sinar terang, Raja memilih bintang yang bersedia dipakai olehNya
~ Nona Vela, Akulah BintangNya